ADVERTISEMENT

Hindari Pencurian Air, 37 Ribu Meteran Diganti

Rabu, 29 Januari 2014 20:59 WIB

Share
Hindari Pencurian Air, 37 Ribu Meteran Diganti

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

GAMBIR (Pos Kota) - Sebanyak 37 ribu meteran  di rumah pelanggan terpaksa diganti PT Aetra Air Jakarta dalam rangka menyelamatkan pencurian air bersih. Pelaku pelanggaran dikenakan tindakan tegas mulai dari denda hingga sanksi pidana agar mereka jera. "Kami sudah menemukan di lapangan, sekitar 37 ribu meteran yang sudah direkayasa pihak oknum pelanggan untuk mencuri air milik kami," ujar Mohammad Selim, Presdir PT Aetra Air Jakarta, pada jumpa pers di kawasan Gambir, Rabu (29/1). "Meteran yang sudah direkayasa dengan berbagai cara ini diganti dengan yang baru," ujarnya didampingi Corporate Secretary Priyatno B. Hernowo dan Direktur Operasional Lintong Hutasoit. Tindakan tersebut merupakan upaya menyelamatkan tingkat kehilangan air (RNW) dari kehilangan komersial yang dilakukan pelanggan maupun non-pelanggan yang mencuri dengan merusak jaringan pipa. "Sepanjang tahun 2013 tingkat kehilangan air mencapai 42,88 persen. Namun setelah itu, pada bulan Desember lalu menurun tinggal 37,99 persen atau menyelamatkan RNW sebesar 300 ribu meter kubik," papar Selim sambil menambahkan saat ini jumlah pelanggan tercatat 398.621 atau meningkat 130 ribu pelanggan dari awal perjanjian yang hanya 268.800 pelanggan. Perusahaan pemasok air bersih untuk wilayah bagian timur Jakarta ini juga terus meningkatkan layanan masyarakat untuk komersil maupun sosial. "Untuk kegiatan sosial antara lain memperluas jaringan pipa air minum agar dapat dinikmati warga miskin di Jakarta bagian utara. Selama ini masih banyak warga di sana yang berpenghasilan kecil belum bisa menikmati jaringan air minum perpipaan yang disalurkan oleh Aetra, karena letak tempat tinggal mereka masih jauh dari jaringan pipa air minum. Untuk itu kami memperpanjang jaringan pipa untuk menjangkau mereka," ujar Selim. Priyatno menambahkan tahun 2014 Aetra juga mengalokasikan anggaran untuk belanja modal meliputi perbaikan dan pembangunan pipa dan pompa sebesar Rp132 miliar. "Dari jumlah itu, Rp99 miliar di antaranya untuk pembangunan jaringan pipa yang mencapai lebih kurang 40 kilometer," kata Priyatno. Masih dalam rangka kegiatan sosial, tambah Lintong, Aetra memberikan tambahan suplai air bersih kepada korban banjir di 10 titik lokasi posko banjir di wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara. "Rinciannya, delapan posko banjir Aetra ada di wilayah Jakarta Timur dan dua posko lainnya di wilayah Jakarta Timur," kata Lintong yang juga Ketua Tim Darurat Banjir Aetra. (joko/yo) Teks foto: Direksi PT Aetra Air Jakarta dipimpin Mohammad Selim (kedua dari kiri) menggelar jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta. (joko)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT