JAKARTA (Pos Kota) - Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla atau akrab disapa JK diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi meringankan untuk tersangka kasus dugaan korupsi penggunaan anggaran Sekretariat Jenderal Kementerian Luar Negeri 2004-2005, Sudjadnan Parnohadiningrat, Selasa (21/1). JK pun memaparkan alas an kenapa dirinya bersedia menjadi saksi meringankan untuk Sudjadnan. "Saya ingin menyampaikan bahwa sebuah konferensi yang ditersangkakan itu berdasarkan keputusan pemerintah. Untuk dilaksanakan pada waktu setelah bom Bali agar Bali kembali menjadi perhatian internasional dan untuk menyampaikan bahwa Bali itu tetap aman, jadi itu gunanya," ujar JK usai menjalani pemeriksaan singkat di KPK, Jl. HR Rasuna Said, Kav. C1, Kuningan, Jakata Selatan, Selasa (21/1). Atas kesalahan administrasi yang dilakukan Sudjadnan hingga mengakibatkan kerugian negara, JK menilai hal itu terjadi lantaran masa persiapan salah satu konferensi, yakni Tsunami Summit, hanya delapan hari. "Jelas konferensi Tsunami Summit itu untuk segera kita membantu Aceh, karena itu persiapannya kan 8 hari, jadi tidak mungkin semua biaya itu diverifikasi dengan baik. Katakanlah saat ditanya biaya sekian tidak mungkin diverifikasi," katanya. JK menambahkan, tidak semua penyelenggaraan konferensi diperlukan proses tender terlebih bila pelaksanaannya mendesak. “Karena pertama keadaanya darurat. Kedua, pada Keppres No. 80 kalau seminar lokakarya itu sama dengan konferensi pula itu tak perlu tender,” ucapnya. Meski begitu, JK menjelaskan, laporan keuangan tentang konferensi internasional itu harus tetap ada. Hal itu mengingat adanya peraturan pembuatan laporan untuk setiap kegiatan yang menggunakan keuangan negara. "Ya mestinya ada laporan keuangan itu. Kan ada aturan pemerintah tentang itu," imbuhnya. Sebelumnya, mantan Sekjen Kemenlu, Sudjadnan Parnohadiningrat mengakui dirinya memberikan perintah yang salah kepada jajarannya sehingga terjadi penggelembungan dana sidang internasional. Namun, Sudjadnan sempat meminta agar KPK meminta keterangan JK. Menurutnya, dia memang diberi tugas oleh negara untuk menyelenggarakan sidang internasional salah satu tujuannya untuk mengumpulkan dana. "Pak JK tahu hasil konferensinya, Karena saya diminta beliau mencarikan duit untuk negara ini Rp 43 triliun. Disuruh menyelenggarakan konferensi mengenai tsunami, saya ini ketua panitia," ujar Sudjadnan beberapa waktu lalu. (yulian)

Jusuf Kalla Saksi Meringankan Sudjadnan Parnohadiningrat
Selasa 21 Jan 2014, 21:51 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Jusuf Kalla: Masjid untuk Ibadah Bukan untuk Tempat Berpolitik
Jumat 20 Jan 2023, 16:01 WIB
.jpeg)
Jusuf Kalla Buka Kartu Jokowi: Dia Itu Saya yang Bawa ke Jakarta, Semua Saya yang Atur, Tanya Dia
Selasa 16 Mei 2023, 07:19 WIB

Momen Jusuf Kalla Asyik Kunyah Permen Karet saat Upacara Viral, Netizen Ramai Merespons
Sabtu 19 Agu 2023, 09:50 WIB

Dibandingkan di Poso, Jusuf Kalla Apresiasi UDD dan Volunteer Park PMI Kabupaten Tangerang Dinilai Baik
Selasa 19 Sep 2023, 10:14 WIB

Jusuf Kalla Ingatkan Jokowi, Visi Indonesia Emas 2045 Bakal Gagal Jika Pemilu 2024 Tidak Jujur
Rabu 22 Nov 2023, 17:14 WIB

Logistik Anies-Muhaimin Bakal Makin Kuat Usai Didukung JK, Begini Analisanya
Rabu 20 Des 2023, 19:00 WIB

News Update
DPRD Desak Pemprov Jakarta Berantas Judi Online Mulai dari ASN hingga Warga
09 Mei 2025, 16:14 WIB

Waspada! Kenali 5 Perbedaan Pinjol Legal dan Ilegal Agar Tak Terjerat Utang Mencekik
09 Mei 2025, 16:14 WIB

Kena Tilang Elektronik? Begini Cara Cek ETLE Online Lengkap dengan Link Resmi
09 Mei 2025, 16:06 WIB

Cara Cek Tagihan Pajak Tanah dan Bangunan Sangat Mudah!
09 Mei 2025, 16:05 WIB

Timnas Indonesia Bakal Jalani TC di Bali Akhir Bulan Mei, Siapa Saja yang Dipanggil?
09 Mei 2025, 16:02 WIB

Usai Viral, 2 Penganiaya Nenek di Boyolali Ditangkap, Polisi Ungkap Kronologinya
09 Mei 2025, 15:59 WIB

Bagaimana Cara Transfer Saldo DANA ke GoPay? Berikut Langkah Mudahnya
09 Mei 2025, 15:50 WIB

Bansos BPNT Mei 2025 Tahap 2 Cair, Ini Nominal dan Jadwal Penyalurannya
09 Mei 2025, 15:50 WIB

2 Pindar Cepat Cair dan Bunga Ringan, Cocok untuk Modal Usaha
09 Mei 2025, 15:37 WIB

Kena Blacklist BI Checking, Apakah Masih Bisa Ajukan Pinjol? Cek di Sini
09 Mei 2025, 15:34 WIB

Saldo Dana Bansos Masuk ke Kartu KKS KPM Jumat 9 Mei 2025, Cek Selengkapnya!
09 Mei 2025, 15:33 WIB

Hari Ini Jumat 9 Mei 2025 Kamu Bisa Klaim Saldo DANA Gratis Puluhan Ribu, Cek di Sini
09 Mei 2025, 15:33 WIB

Pemprov Jakarta Impor Sapi dari Australia untuk Ketahanan Pangan dan Stabilkan Harga
09 Mei 2025, 15:31 WIB

Ada Pemain Langka Gratis Menanti, Klaim 60+ Kode Redeen FC Mobile Terbaru Hari Ini 9 Mei 2025
09 Mei 2025, 15:30 WIB

Jakarta Duduki Peringkat 2 Kasus Judi Online, Pengamat Minta Pemprov Fokus Berantas Judol
09 Mei 2025, 15:22 WIB

Butuh Uang Cepat? Ini Tips Ampuh agar Pinjaman Online Langsung Cair!
09 Mei 2025, 15:13 WIB
