Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tetap Menjanjikan

Kamis 02 Jan 2014, 16:06 WIB

JAKARTA (Pos Kota) -Mari Pangestu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memproyeksikan tahun 2014 prospek pariwisata dan ekonomi kreatif akan tetap menjanjikan. Menurutnya penerbangan langsung, peningkatan infrastruktur dan fasilitas kemudahan visa adalah faktor pendorong pertumbuhan pariwisata terutama untuk daerah. “Hasil studi terbaru UNWTO dan WTTC menyebutkan bahwa upaya fasilitasi visa akan berdampak pada tambahan 2,6 juta lapangan kerja di kawasan ekonomi APEC. Ditambah dengan estimasi devisa sebesar US$89 miliar yang dihasilkan dari tambahan 57 juta wisman yang berkunjung ke negara-negara APEC. Penambahan penerbangan langsung dan penambahan infrastruktur di daerah-daerah, maka akan berdampak pada meningkatnya konektivitas yang akan berdampak positif pada kunjungan wisman dan wisnus,” jelas Mari Pangestu. Pemerintah menetapkan target kunjungan wisman tahun 2014 sama seperti tahun 2013 sekitar 7%-7,5% atau sebesar 9,2 juta atau terjadi   peningkatan sebanyak 600 ribu wisman. Sedangkan wissatawan nusantara 2014 ditargetkan 255 juta pengunjung. Pertumbuhan ekraf tahun 2014 nanti ditargetkan subsektor seperti periklanan, arsitektur, serta layanan komputer dan piranti lunak masing-masing sebesar 8,01%, 8,04% dan 8,24%. Namun demikian, dari 15 subsektor,kontributor terbesar terhadap PDB nasional  adalah sub-sektor kuliner dan fesyen masing-masing sebesar Rp208,6 triliun dan Rp181,6 triliun. Disamping itu untuk meningkatkan kunjungan wisman dan wisnus akan dilakukan penambahan seat capacity dari pasar-pasar prioritas seperti China, Jepang, Korea dan Taiwan menuju destinasi di luar Bali. Penyedian tour giude berbahasa Mandari, Korea dan Jepang juga diperlukan. “Penciptaan paket-peket wisata yang mengandung value for money, peningkatan iklan di social media, joint promotion dengan airline yang memiliki penerbangan langsung ke Indonesia. Nantinya perjalanan para wisman akan menyenangkan dengan berbagai persiapan dalam melayani. Sehingga mereka akan nyaman melakukan perjalanan wisata ke Indonesia,”pungkas Mari. (lina/sir)

Berita Terkait

News Update