Penusuk Pemotor= Pembantai Taruna AAU

BANDUNG (Pos Kota) - Pelaku penusukan terhadap Deni Hermawan,23, di jembatan layang Pasupati, Pasteur, Bandung diduga sama dengan pambantai Taruna AAU Andik beberapa hari lalu. Polisi menduga pelaku masuk ke grup kelelawar yang identik dengan geng motor terkenal di Kota Bandung. Korban Deni ditusuk bagian lehernya di flyover Pasupati Kamis dini hari. Dia berhasil diselamatkan polisi yang sedang berpatroli meski tubuhnya sudah penuh luka. Korban yang belakangan bernama Deni itu masih menjalani perawatan di RSHS Bandung. Kapolrestabes Bandung Kombes Sutarno, membantah kalau pelaku yang menusuk Deni sama dengan pelaku yang membantai Taruna TNI Akademi Angkatan Udara. “ Belum bisa memastikan, kami masih melakulan oenyidikan,“ kata dia. Bahkan, Sutarno pun tak mau berspekulasi menganai motif dibalik peristiwa Pasupati yang dua kalo berturut turut. “ Jika pelaku sudah tertangkap tentu motif akan diketahui." Deni merupakan warga Gegerkalong, tercatat korban kedua dalam pekan ini di jembatan layang Pasupati Bandung. Dia mengalami luka di lengan kiri dan leher yang diduga kuat luka tusuk benda tajam. menghalangi laju sepeda motornya. Sutarno menambahkan, berdasar hasil keterangan dari beberapa saksi, pelaku menggunakan sepeda motor honda, dengan tubuh gempal dan berjaket hitam. Di jembatan layang, pelaku turun dan menyergap korban meminta kunci motor. “ Korban mempertahankan motornya. Kemudian terjadi duel sengit." Ketika sedang berkelahi, demikian Sutarno, salah seorang pelaku mengeluarkan pisau dan menusuk pinggang dan leher. “ Korban sempat penangkis hingga kena lengannya." Kapolrestabes Bandung menambahkan, usai disiksa korban Deni sempat mengejar pelaku sejauh 500 meter. Selang beberapa menit dia tersungkur tepat saat polisi patroli tiba di lokasi kejadian. “ Anggota pun segera mengevakuasi korban ke RSHS,“ ujarnya. (dono/sir)