ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR (Pos Kota) - Blokade rel kereta api (KA) Stasiun Cilebut Bogor oleh ratusan orang, akhirnya dibubarkan petugas, Selasa (17/12) siang, sekitar pukul 11.45 WIB. Akibat blokade jalur yang diduduki warga, perjalanan kereta rel listrik (Commuter Line) menjadi terganggu. Pasalnya dari dua jalur, hanya dipakai satu jalur. Unjuk rasa yang diwarnai blokade oleh warga ini terkait penolakan mereka terhadap kebijakan PT Kereta Api Indonesia (KAI) menutup pelintasan di dalam Stasiun Cilebut. "Kami diminta bayar Rp2 ribu, jika melintas," papar pendemo yang berjumlah kurang lebih 150 orang. Perwakilan warga dan KAI bertemu membahas pelintasan dimaksud sebelum akhirnya dibubarkan petugas Polres Bogor. Dalam pertemuan itu, warga menyebut mereka sangat memerlukan pelintasan itu sebagai jalan pintas ke Jalan Raya Cilebut Bojonggede di tepi Stasiun Cilebut. "Kami bisa memotong jalan kalau lewat sini. Kalau ditutup, kami putarnya jauh," kata Siti, warga. Kepala Humas PT KAI Daops 1 Jabodetabek, Sukendar menyatakan, warga meminta KAI atau pemerintah membangun jembatan atau terowongan penyeberangan. "Katanya mereka jauh kalau mau kemana-mana jika lintasan dalam stasiun Cileubeut ditutup," papar Sukendar. (yopi/yo)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT