ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR (Pos Kota) - Pelajar SMPN 1 Sukaraja, Aldi Suryawijaya 15, dibacok orang tidak dikenal, Senin (18/11) siang. Pelajar kelas 3 ini dibacok saat dalam perjalanan pulang kerumah. Aldi mengalami luka bacokan di kepala. Pelaku pembacokan, sekelompok pemuda yang kini dalam pengejaran polisi. Korban kini mendapatkan perawatan medis RS PMI Bogor. Sari 53, ibu korban menuturkan, akibat luka bacok, tulang tengkorak kepala anaknya terlihat. Belasan jahitan diberikan tim medis, guna menutupi luka yang cukup serius ini. Sang ibu mengaku, mendapat laporan anaknya menjadi korban dari pihak sekolah sekitar pukul 13.50. "Informasi awal dari temannya, anak saya mengalami kecelakaan lalulintas dan dirawat di rumah sakit. Namun ternyata di IGD PMI, baru tahu, kalau anak saya dibacok," paparnya. Polisi yang menyelidiki kasus ini mengamankan pakaian korban berlumuran darah. Selain itu, topi korban juga terbelah dua akibat kena senjata tajam. Junaedi, Wakil Kepala Sekolah SMPN I Sukaraja menuturkan, Aldi, anak didiknya dianiaya saat dalam perjalanan pulang kerumah usai mengikuti proses belajar mengajar di sekolah. Dengan menumpang motor Honda Revo, aa hendak pulang ke rumahnya di Kampung Cibedug Maya, Desa Nagrak, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Hasil penyelidikan petugas, korban dibacok saat berada di jalan menurun yang berada tepat didepan bengkel. Pemilik warung Indra membenarkan, jika korban berhenti di depan kiosnya hanya membeli es. Saat lagi minum es, tiba-tiba datang sekelompok pemuda dan langsung membacok kepala korban dari belakang. "Korban langsung jatuh dan pelaku kabur. Ia lalu ditolong ke rumah sakit," kata Indra. (yopi/d)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT