Suryadharma Ali Bantah Nikah Siri dengan Okky Asokawati

JAKARTA (Pos Kota) - Menteri Agama Suryadharma Ali (SDA) diterpa gosip miring. Oleh sebuah tabloid dwi mingguan “F” disebutkan telah menikah siri dengan peragawati senior Okky Asokawati. Okky Asokawati, peragawati senior yang kini jadi anggota dewan dan kader PPP Merasa dicemarkan nama baiknya, SDA akan menuntut tabloid itu Rp1,05 triliun secara materiel dan immateriel. “Saya minta agar diselesaikan secara hukum kasus ini. Bagi saya ini sebuah fitnah sangat keji. Alur cerita di media tersebut betul-betul karangan tanpa dasar sama sekali, “ ujar SDA didampingi oleh kuasa hukumnya Soleh Amin, Lutfi Hakim, Abdul Halim dan A. Wirawan di rumah dinas, Widya Chandra, Senin (11/11). Gugatan Menag tersebut secara resmi telah didaftarkan oleh tim kuasa hukumnya dari Soleh, Adnan Associates ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada 8 November lalu, dengan nomor pendaftaran :652/Pdt.G/2013/ Jaksel. Tabloid "F" edisi 8.Th.V 08-21 November yang bertuliskan cover depan berjudul: Menteri Agama Disebut Menikah Siri dengan Okky Asokawati. Seperti diketahui, SDA adalah Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Okky merupakan salah satu kader PPP, yang kini duduk sebagai anggota Komisi IX DPR. Menurut SDA, Akibat pemberitaan tersebut, Suryadharma Ali yang biasa disapa SDA itu mengakui dirinya sangat dirugikan secara kedudukannya sebagai Ketum PPP, Menag dan Kepala Keluarga. Ia menyatakan, langkahnya mendaftarkan gugatan ke PN Jaksel agar menjadi pelajaran bagi media dan meluruskan praktek-praktek jurnalistik yang tidak benar. Sebab jika dibiarkan cara-cara pemberitaan tersebut digulirkan akan menjadi liar. “Haqqul yakin, semua materi pemberitaan itu tidak benar dan saya akan respon cepat dan melokalisir masalah ini pengadilan saja tidak melalui jalur kepolisian, “ ujarnya. Sementara Soleh, menilai dari pemberitaan di media "F", ada dua hal yang patut dicermati yakni adanya pernikahan siri. Padahal di Indonesia ini, pernikahan harus terdaftar di Kantor Urusan Agama (KUA) yang menjadi bagian tugas dari Kemenag. Soleh menegaskan, SDA sebagai orang nomor satu di Kemenag, berkepentingan dan menjadi tauladan bahwa pernikahan itu secara terdaftar, bukan di bawah tangan atau nikah siri. Selain itu, lanjutnya, masih dalam pemberitaan "F", ada kalimat tiap akhir pekan, sering keluar masuk hotel di Puncak dengan Okky Asokawati, dan Okky menjalin hubungan spesial dengan Menag. “Kalimat itu terkesan pemberitaan penghinaan keji. Dari sudut Menag, sebagai kepala keluarga, Ketum PPP tak cukup hanya dengan hak jawab atau mengadu ke Dewan Pers, “ ujarnya. Ditegaskan Soleh, munculnya pemberitaan tersebut memberikan pelajaran bagi semua agar tak lagi secara berkelanjutkan untuk mendiskreditkan orang-orang yang memiliki jabatan, hanya dengan berlindung dibalik kalimat sumber yang kredibel, dugaan dan dengan tanda tanya. (winoto/d)