Penyiram Mahasiswi Binus Pakai Air Keras Mengaku Lelah Selama Jadi Buron

PONTIANAK (Pos Kota) - Ricky Halim Levin ditangkap anggota Tim Pemburu Preman Polres Metro Jakarta Barat, bekerjasama dengan Polda Metro Jaya dan Reserse Krimsus Polda Kalimantan Barat, Kamis (7/11) siang sekitar Pk 11:00. Tersangka, ketika ditangkap sedang berada di tempat tidur. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Hengky Haryadi Sik, MH yang memimpin penangkapan mengatakan tersangka ketika dibekuk anggotanya tidak melakukan perlawanan." Mungkin dia juga sudah lelah menjadi buronan, " ujar Hengky Haryai kepada poskotanews.com, Jumat (8/11) dinihari. Hengky Haryadi mengakui kalau tersangka waktu ditangkap sangat koperatif."Untuk sementara tersangka saat menjelaskan motif penyiraman terhadap gadis kekasihnya itu tidak berbelit-belit," kata Hengky Haryadi didampingi Kasubnt Jatanras Polres Metro Jakarta Barat, iptu Eko Barmula yang sejak hari Minggu (3/11) sudah berada di Pontianak Barat untuk melakukan pencarian terhadap tersangka. Hengky Haryadi mengatakan, soal air keras yang dipakai menyiram korban, yang menurut Ricky berupa air aki lama nanti harus dipelajari kembali. "Kami akan melihat hasil visum dokter. Atau keterangan dokter ahli dari RS Royal Taruma Grogol," sebutnya lagi. Ricky ditangkap di Jalan Kom Yos Sudarso Jeruju Perumahan Duta Indah Sungai Jawi, Pontianak Barat, Kalimantan Barat. (Warto/d) foto : Ricky Halim penyiram mahasiswi Binus dengan air keras (tengah)