Bulog Merambah Bisnis Ikan Segar

JAKARTA (Pos Kota) - Selain beras, daging, dan kedelai ternyata Perum Bulog juga mulai merambah bisnis ikan segar. Untuk tahap pertama bisnis yang dijalani adalah penjualan ikan bandeng. “Kami sudah berhasil menjual sekitar 200 ton ikan bandeng,” kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha Perum Bulog Rito Angky, kemarin. Menurutnya, ikan bandeng dibeli dari para petambak di Pulau Tarakan, Kalimantan Timur.  Wilayah tersebut dikenal sebagai penghasil bandeng yang cukup besar dan kualitasnya bagus. Selanjutnya bandeng yang ditampung dari para petambak di Tarakan disortir berdasarkan ukurannya  dan dikemas Bulog untuk dikirim ke Jakarta. Bandeng segar yang dikemas dengan karton dengan berat sekitar 10 kilogram per karton itu di jual dalam bentuk beku di Muara Angke dan Muara Baru, Jakarta Utara. Angky, merasa uji coba Bulog  terjun menangani ikan bandung ini cukup sukses.  Karena itu tahun depan rencananya pihaknya akan menjual dalam jumlah yang lebih besar dan jenis ikan lainnya seperti cakalang dan ikan air tawar. Untuk itu pihaknya siap bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Selain bisnis Bulog juga membawa misi untuk membantu menjaga stabilitas harga. Karena itu pihaknya sengaja tidak mengambil bandeng dari Sulawesi Selatan karena harganya dinilai sudah cukup bagus. Mengenai pembeli ikan yang dijualnya Angky mengatakan, banyak diantara mereka pedagang ikan pindang yang menjualnya ke pasar-pasar tradisional. Mereka tertarik dengan ikan Bulog karena harganya cukup bersaing. “Biasanya jika di Lampung sedang panen kami menghentikan sementara  penjualan di Muara Angke dan Muara Baru. Sebab para petambak di Lampung juga menjual ke tempat pelelangan ikan (TPI) di Jakarta Utara ini,” katanya. (faisal/d)