TANJUNG PRIOK (Pos Kota) – Kasus video porno yang dilakukan siswa SMPN 4 Jakarta Pusat, disebabkan semakin longgarnya pengawasan dan nilai budaya yang ditanamkan kepada anak-anak. Adanya media sosial juga merupakan salah satu faktor utama yang menyebabkan semakin tingginya perilaku seks ataupun kekerasan seks yang dilakukan anak atau pelajar. Selain itu faktor pendidikan untuk membentengi diri pada anak-anak juga dinila masih kurang. Hal itu diungkapkan oleh Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Badriyah Fayumi, saat sosialisasi perlindungan anak dan pendidikan seks bagi kepala sekolah di Balai Yos Sudarso, Jakarta Utara, Jumat (1/11). "Saya melihat saat ini anak belum memiliki mekanisme pertahanan yang kuat. Seharusnya, setiap anak ditanamkan agar dirinya tidak mau menjadi seorang korban atau pelaku seks ,”katanya. Kepada orang tua dan guru juga harus memberikan pengetahuan secara terbuka mengenai pendidikan seks agar anak tidak salah arah. Di sekolahan juga perlu adanya sex education dan bagaimana dampak serta akibatnya yang ditimbulkan. Kondisi seperti ini harus secapatnya dilakukan pembinaan, bila tidak taruhannya adalah masa depan anak dan bangsa juga. “Akhlak pelajar secapatnya harus dibina, ini sangat penting, sebab hingga saat ini masih ada kasus kekerasan yang dilakukan para pelajar seperti penyimpangan seksual. Kasus kekerasan pelajar mulai umur 9 hingga 20 tahun yang dilaporkan ke pihak kepolisian mengalami peningkat 20 persen,” tambahnya. KPAI sendiri menemukan banyak bentuk diskriminasi di sekolah seperti penyalahgunaan narkoba, pornografi dan tindakan asusila, trafficking, radikalisme, anak korban rebutan kuasa asuh dan korban KDRT serta anak berhadapan dengan Hukum (ABH, baik sebagai pelaku, korban, maupun saksi). Sementara Kepala Dinas Pendidikan DKi, Taufik Yudhi Mulyanto mengatakan, kegiatan ini tidak bisa semata sebagai respon atas kejadian di SMPN 4. Ini dilakukan tujuannya untuk masa depan, melindungi anak-anak dari tindak kekerasan, “Bukan hanya terpacu atas kejadian di SMP N 4 Jakarta saja. Tapi kegiatan seperti ini memang harus dilakukan,”kata Yudhi sambil menambahkan saat ini pihaknya sudah menyebar undang sebanyak 500 kepada kepala sekolah, dan 500 komite. Ini dilakukan tujuannya untuk mensinkronkan antara orang tua dan sekolah. (wandi) \ Teks : Sosialisasi perlindungan anak dan pendidikan seks bagi kepala sekolah di Balai Yos Sudarso, Jakarta Utara, Jumat (1/11)

Kasus Kejahatan Seks Terhadap Pelajar Meningkat
Jumat 01 Nov 2013, 20:01 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Polres Jakbar Ungkap 307 Kasus Peredaran Narkoba Sepanjang Tahun 2022, Kapolres: Barbuk Meningkat dari Tahun Sebelumnya
Sabtu 31 Des 2022, 17:12 WIB

Dua Bulan Sembunyi di Hutan Pandeglang, DPO Curanmor Ditangkap
Selasa 24 Jan 2023, 18:33 WIB

News Update

Inilah Solusi Terbaik Bagi Nasabah yang Telanjur Galbay Utang Pinjolnya
13 Mei 2025, 15:25 WIB

Tips Ampuh Mengatasi Teror Pinjol Ilegal Meski Tak Pernah Meminjam
13 Mei 2025, 15:22 WIB

Viral, 2 Preman Palak dan Rampas Uang Sopir Truk di Palembang
13 Mei 2025, 15:22 WIB

KJP Plus Cair Mei 2025, Berikut Mekanisme Pencairan dan Cara Ambil Bantuannya
13 Mei 2025, 15:20 WIB

Cek! Ini 5 Aplikasi Pinjaman Online OJK yang Bisa Cair Rp1 Juta Tanpa Ribet
13 Mei 2025, 15:16 WIB

WOW! Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Gelar Sayembara Video Perpisahan Murah Meriah, Hadiahnya Puluhan Juta!
13 Mei 2025, 15:10 WIB

Wali Murid di Bekasi Laporkan Dedi Mulyadi ke Komnas HAM, Sebut Program Barak Militer Bentuk Keputusasaan
13 Mei 2025, 15:08 WIB

Waspada! Ini Panduan Mengecek Daftar Pinjol Ilegal, Hindari Risiko Keuangan Sejak Dini
13 Mei 2025, 15:03 WIB

Jika Kalahkan China, Timnas Indonesia Ditunggu Thailand di Semifinal Piala Asia Futsal Putri 2025
13 Mei 2025, 15:01 WIB

Spesial Waisak 2025! Klaim 10+ Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 13 Mei 2025 Gratis
13 Mei 2025, 15:00 WIB

Kapan Lebaran Haji 1446 H atau Idul Adha 2025? Catat Jadwal Resmi Pemerintah
13 Mei 2025, 14:58 WIB

Mau Hapus Data dari Aplikasi Pinjol? Ini 3 Cara Aman yang Bisa Kamu Lakukan!
13 Mei 2025, 14:58 WIB

Cara Mengatasi Galbay Pindar Legal, Cek Selengkapnya di Sini!
13 Mei 2025, 14:55 WIB

Viral, Wisuda SMK di Purwokerto Mirip Perguruan Tinggi, Pakai Gordon-Toga
13 Mei 2025, 14:54 WIB

Waspadai Galbay Pinjol Ilegal, Ini Risiko yang Mengintai dan Cara Mengatasinya
13 Mei 2025, 14:52 WIB
