ADVERTISEMENT

Buruh KBN Gelar Demo dan 'Sweeping' Pabrik-pabrik

Kamis, 31 Oktober 2013 17:22 WIB

Share
Buruh KBN Gelar Demo dan 'Sweeping' Pabrik-pabrik

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

CILINCING (Pos Kota) - Ribuan buruh pabrik di Kawasan Berikat Nusantara (KBN),  Kamis (31/10) siang menggelar aksi demo dan sweepping pada pabrik-pabrik yang masih melakukan operasi kegiatannya. Buruh KBN 2013 Demo01-330Ribuan buru pabrik KBN menggelar aksi demo besar-besaran. (Wandi) Mereka langsung meringsek masuk kedalam perusahaan meminta kepada agar para pekerja  segera mengeluarkan untuk melakukan aksi demo. "Hari ini merupakan aksi mogok massal kita, saya harap pihak perusahaan segera mengeluarkan pekerjanya, " kata Jumisih koordinator aksi ABK (Aliansi Buruh Kawasan) usai menswepping di depan PT Makalot. Buruh KBN 2013 Demo02-475Ribuan buruh demo, aktifitas di KBN - Kawasan Berikat Nusantara - lumpuh total Satu persatu para buruh itu, mendatangi sejumlah perusahaan yang sebagian besar bergerak dibidang konveksi itu untuk memastikan apakah masih beroperasi atau tidak. Seperti yang terjadi di depan PT Megasari, ribuan buruh mendatangi pabrik tersebut  untuk mengeluarkan pekerjanya. Setelah melakukan aksi  swepping pada pabrik di KBN oleh Serikat pekerja yang tergabung dalam ABK (Aliansi Buruh Kawasan) akhirnya pabrik-pabrik terpaksa meliburkan pekerjanya daripada beresiko. Akibatnya, aksi demo yang dimulai sekitar pukul 08.30 itu membuat  aktivitas di dalam KBN lumpuh total. Meski aksi ini masih berjalan aman, damai dan lancar namun ratusan aparat kepolisian dari Polres Jakarta Utara dan Brimob Polda Metro Jaya tetap bersiaga. Sementara itu Kapolsek Cilincing, Kompol Nahrowi yang memimpin pengamanan,  mengatakan saat ini pihaknya masih menempatkan para personil baik Brimob dan Polwan, dengan dibantu oleh anggota TNI. "Aksi demo ini berjalan lancar dan damai, para karyawan selain melakukan orasi mereka juga duduk,"katanya. (Wandi/d)

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT