40 Staf Kementrian Keuangan Jalani Pelatihan di Belanda

Senin, 28 Oktober 2013 20:10 WIB

Share
40 Staf Kementrian Keuangan Jalani Pelatihan di Belanda
AKARTA (Pos Kota) - Empat puluh staf Kementerian Keuangan mendapatkan beasiswa StuNed dari pemerintah Belanda untuk mengikuti pelatihan Tailor Made ke Belanda. Beasiswa StuNed dikelola oleh Nuffic Neso Indonesia memungkinkan para staf tersebut mengikuti dua pelatihan yang berbeda. Dua puluh staf dari Biro Hukum Sekretariat Jenderal akan berangkat minggu ke-1 November depan ke Den Haag untuk mengikuti pelatihan bidang Review dan Analisis Hukum yang diberikan oleh Centre for International Legal Cooperation (CILC). Sedangkan, sisanya adalah para staf Biro Investigasi Inspektorat Jenderal yang akan menuju ke Amsterdam pada minggu ke-2 November untuk berpartisipasi dalam pelatihan yang dikelola oleh VU University dalam bidang Audit Investigasi. Dalam pelatihan tersebut, mereka juga memiliki kesempatan untuk melakukan kunjungan-kunjungan kerja kepada beberapa lembaga terkait di Belanda dalam rangka mendapatkan pengalaman dan praktik-praktik terbaik dari lembaga-lembaga tersebut sesuai dengan tema pelatihan masing-masing. Acara pelepasan resmi dilaksanakan di Kementerian Keuangan yang dihadiri oleh Sonny Loho, Inspektur Jenderal Kementerian Keuangan  beserta Wouter Plomp, Wakil Duta Besar Pemerintah Belanda di Jakarta dan Mervin Bakker, Direktur Nuffic Neso Indonesia. Sonny Loho dalam sambutannya, mengutarakan “Pelatihan ini adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang menjadi hal mendasar dalam menciptakan staf Kementerian Keuangan yang akuntabel dan professional. Pelatihan untuk Biro Hukum bertujuan untuk mendukung perancangan legislasi dan perencanaan pembangunan hukum nasional di lingkungan Kementerian Keuangan yang terencana, terintegrasi dan sistemis. Sedangkan, pelatihan bidang audit investigasi memiliki sasaran untuk memperkuat dan meningkatkan efektifitas staf Inspektorat Jendral dalam melaksanakan fungsi dan misinya melalui peningkatan keterampilan dan pengetahuan metoda-metoda dan cara-cara baru. Selain itu, sekembalinya dari Belanda, mereka juga ditugaskan untuk membagi pengalamannya kepada para staf yang lain," katanya. (gardo/d)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar