PLN Lakukan Pemadaman Bergilir Selama 35 Hari

Jumat 11 Okt 2013, 18:49 WIB

BOGOR (Pos Kota) - Pemadaman bergilir setiap tiga jam akan diberlakukan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Jaringan Pelayanan (APJ) Bogor dan sekitarnya. Namun nyatanya tidak tiga jam sekali. Seperti di Perumahan Graha Citra Prima, Jonggol, listrik padam selama 12 jam. PLN mengaku, langkah ini terpaksa ditempuh, demi mengurangi beban pemakai konsumen akibat perbaikan gardu induk (GT) Cibinong. "Pemadaman terpaksa dilakukan, karena perbaikan GI Cibinong. Perbaikan sendiri diperkirakan memakan waktu 35 hari kedepan,"kata Kusumawan, Kepala Humas PLN APJ Bogor. Menurut Kusumawan, pengaturan pemadaman dilakukan mulai pukul 16.00-19.00 dan pukul 19.00-22.00 dengan durasi waktu pemadaman tiga jam. Ia menuturkan, untuk pemadaman pukul 19.00 dilakukan, karena pada saat itu beban pemakaian listrik oleh konsumen cukup tinggi. Guna memenuhi kebutuhan listrik bagi pelanggan, PLN APJ Bogor sudah memberikan himbauan kepada pengusaha dan kalangan industri di Bogor, agar mengurangi pemakaian listrik hingga 50 persen. "Kalau perusahaan bisa kurang sesuai dengan yang kita minta, maka kebutuhan listrik ke konsumen, khususnya rumah tangga bisa terpenuhi,"paparnya. Menutupi kekurangan daya, PLN APJ Bogor mendapat pasokan dari pembangkit listrik di Pelabuhan Ratu, Sukabumi. "Suplay listrik dari pembangkit di Pelabuhan Ratu cukup besar, yaitu sekitar 100 MW,"katanya. Diberitakan sebelumnya, akibat kerusakan Travo GI di Cibinong, Kabupaten Bogor, pasokan listrik ke pelanggan PLN di Bogor, Depok, Sukabumi dan Cianjur terganggu. Sementara untuk kerusakan GI Cibinong diakui, akibat gangguan pada peralatan IBT. "IBT itu alat untuk mengubah tegangan dari 500 KV ke 150 KV,"ungkap Kusumawan sambil menambahkan, sekitar 30 ribu pelanggan area Bogor akan terkena pemadaman bergilir. Pemedaman ini dikeluhkan warga. Pasalnya pihak PLN tidak ada pemberitahuan sehingga banyak waarga kelimpungan soal air bersih lantaran tidak sempat menampung. Tidak itu saja, sekarang harga lilin naik dan stoknya habis." Bagaimana ini PLN sudhah tarif naik pelayanan masih memble,"kata Yuni, warga Perumahan Graha Citra Prima Jonggol. (yopi)

Berita Terkait

News Update