Imbas Eksekusi Lahan, Jalan Diblokir Pelajar Pulang Jalan Kaki

Rabu, 9 Oktober 2013 15:22 WIB

Share
Imbas Eksekusi Lahan, Jalan Diblokir Pelajar Pulang Jalan Kaki
DUREN SAWIT (Pos Kota) - Imbas dari eksekusi lahan membuat jalur I Gusti Ngurah Rai, Duren Sawit, Jakarta Timur sempat lumpuh. Aksi blokir jalan yang dilakukan warga di Jalur penghubung ke arah Bekasi, saat ini pun sudah mulai dilalui kendaraan. Namun atas aksi diblokirnya jalan membuat puluhan pelajar yang baru pulang sekolah harus berjalan kaki sejauh 1 kilometer. Tak hanya itu, beberapa siswa juga mengaku terlambat sampai ke sekolah lantaran angkutan umum yang ditumpanginya harus berputar-putar mencari jalan. Fikri Prasetyo, 15, siswa SMP Negeri 6,  mengaku terpaksa berjalan kaki dari sekolahnya di daerah Bulak, Duren Sawit menuju rumahnya di daerah Sengon, Kampung Sumur sejauh satu kilometer. "Ya kalau nggak jalan mau lewat mana lagi," kata anak kelas IX ini. Menurutnya, angkot KWK T 25 jurusan Rawamangun - Pondok Kopi dan KWK T 26 Rawamangun - Kalimalang yang biasa ditumpanginya tak melintas hari ini. "Berangkatnya dianterin motor, sekarang mau pulang angkotnya ga ada, jadinya harus jalan kaki," kata Fikri. Remaja ini pun menyesalkan aksi pemblokiran yang dilakukan ratusan warga. Pasalnya, dari kejadian tersebut, membuat susah dirinya. "Berangkat sekolah terlambat, pulang sekolah jadi jalan kaki," keluhnya. Saat ini jalan berdasarkan pantauan, Jalan I Gusti Ngurah Rai tepatnya dari Flyover Buaran hingga Flyover Klender yang sebelumnya ditutup, mulai dilintasi kendaraan warga. Sementara untuk jalur sebaliknya masih ditutup. (ifand/sir) Foto Dokumentasi
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar