Berani Melawan, Pemilik Toko Emas Ditembak Rampok

Minggu, 22 September 2013 10:47 WIB

Share
Berani Melawan, Pemilik Toko Emas Ditembak Rampok
BOGOR (Pos Kota) - Toko emas milik Safrizal di Cilebut Sukaraja Kabupaten Bogor disatroni empat pelaku bertopeng Sabtu (21/9) malam.Tidak ada perhiasan yang dibawa kabur pelaku, karena pemiliknya melakukan perlawanan. Walau emas tidak ada yang dibawa, tapi nyawa pemilik nyaris direngguk timah panas yang dimuntahkan dari senjata pelaku.Korban yang terkena luka tembak lalu dilarikan ke RS Polri Kramatjati Jakarta. Kapolres Bogor, AKBP Asep Safrudin mengatakan, ciri-ciri pelaku tidak dikenali korban, karena memakai penutup wajah.Namun dari olah TKP, diduga pelaku hanya mengincar uang tunai. Pasalnya tidak ada emas milik korban yang hilang, walau etalase kaca sudah dirusak pelaku. "Sekarang dilakukan olah TKP lanjutan di TKP di toko emas Cahaya Permata Bunda di kawasan Cilebut, Kabupaten Bogor. Korban terkena peluru pada bagian dagu,"kata AKBP Asep Minggu (22/9) pagi. Pelaku yang tiba di lokasi saat Bogor diguyur hujan deras disertai petir dan kilat.Mereka langsung beraksi dengan mengobrak abrik isi toko. Saat ada perlawanan dari pemiilik toko, satu pelaku melakukan upaya melumpuhkan korban dengan melakukan penembakan. "Kami rujuk ke RS Polri, karena lukanya serius. Kalau di klinik Medika, awal korban ditolong, tidak memiliki kelengkapan alat yang memadai. Soalnya korban harus dioperasi untuk mengeluarkan peluru,"paparnya. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan. Keterangan saksi hanya mendengar dua kali suara tembakan. Kondisi hujan dan takut keselamatannya terancam, tidak ada warga yang mendekat, walau mendengar ada suara tembakan dari toko emas milik korban. Kapolres AKBP Asep menambahkan, korban sudah menjalani operasi di rumah sakit dan sekarang dalam kondisi selamat.Peluru yang digunakan pelaku berdiameter 22 mm. Ia mengaku, tidak ada proyektil yang tertinggal dibadan korban."Pelaku ini pemain lama yang selalu beroperasi di wilayah Jabodetabek,"papar Kapolres. Lokasi perampokan, berada di ruko samping Stasiun KA Cilebut, kini masih diberi garis polisi. "Empat pelaku pakai dua motor. Usai beraksi, mereka kabur lewat jalan Cilebut yang keluarnya di jalan Sholeh Iskandar Kota Bogor,"ujarnya. (Yopi)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar