Polsek Genuk Semarang, Bom Meledak Dekat Pos Lantas

Selasa, 17 September 2013 13:09 WIB

Share
Polsek Genuk Semarang, Bom Meledak Dekat Pos Lantas
SEMARANG ( Pos Kota ) - Ledakan keras terjadi di dekat Pos Polisi Lalulintas Polsek Genuk, Semarang, Jawa Tengah, Senin (16/9)  malam. Ledakan tersebut mengakibatkan  kaca pos polisi tersebut retak dan menyebabkan tembok antara pembatas trotoar dan sungai yang ada di ruas jalan tersebut hancur. Di sekitar lokasi ledakan polisi menemukan serpihan logam mirip kaleng serta sobekan plastik. Ledakan tersebut juga disertai asap putih serta bau seperti petasan. Petugas kemudian memasang garis batas polisi di sekitar pos berukuran 4X6 tersebut untuk selanjutnya diteliti. Ledakan yang diduga bom itu merupakan jenis ledakan low explosive atau ledakan gol rendah. Ledakan tersebut hanya menyebabkan kaca samping pospol retak. Hal tersebut dikatakan Kapolda Jateng, Irjen Pol Dwi Priyatno usai mengecek tempak kejadian perkara, Selasa pagi (17/9) . Menurut Kapolda , dari pengecekan CCTV, terlihat ada seorang laki-laki yang diperkirakan berusia 20 tahunan terlihat mencurigakan sebelum terjadi ledakan. "Diperkirakan pelaku berjumlah dua orang, ada yang mengendarai motor dan jalan kaki," katanya. Saat olah TKP, tim Puslabfor Mabes Polri, tim Gegana, dan tim Inafis Polrestabes Semarang disiagakan. Mereka lalu menyisir lokasi kejadian dan memasang garis Polisi. Dari lokasi kejadian ditemukan benda-benda mencurigakan yang diduga serpihan bom. "Sampai saat ini kita sedang mengumpulkan bukti-bukti yang ada untuk mengetahui bom apa yang digunakan pelaku," ujarnya. Kapolda juga menyayangkan keterlambatan laporan pihak polsek mengenai kejadian tersebut. Pasalnya, bila dilihat dari CCTV, bom meledak sekitar pukul 19.40 WIB. Namun, tim inafis Polrestabes Semarang baru menerima laporan dan datang sekitar pukul 01.00 WIB. Kejadian ini masih dalam pengusutan polisi. Sementara itu,  "Saat ini sudah 3 orang yang diperiksa, satu di antaranya anggota yang bertugas dan dua masyarakat di sekitar lokasi kejadian," ucap Kabag Penum Polri Kombes Agus Rianto, Selasa (17/9) di Jakarta. " Juga periksa CCTV di lokasi, saat ini dilakukan analisa gambar rekaman CCTV," sambung Agus.   (suatmadji/yahya/sir)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar