ADVERTISEMENT

Bulog Beli 20 Ton Kedelai Petani Aceh

Selasa, 17 September 2013 07:34 WIB

Share
Bulog Beli 20 Ton Kedelai Petani Aceh

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota)-Guna mencegah kembali bergejolaknya harga hingga menyusahkan para perajin tahu dan tempe Perum Bulog mulai melepas 20 ton kedelai lokal dengan harga di bawah harga pasaran. “Kedelai ini kami beli dari petani Aceh yang mulai panen. Kualitasnya nggak kalah dengan kedelai impor,” kata Dirut Perum Bulog Sutarto Alimoeso ketika melakukan kontrak penjualan dengan Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahun Indonesia (Gapoktindo) H. Aip Syarifudin di Gudang Bulog Kelapa Gading, kemarin. Dalam pertemuan tersebut pihak Bulog memperlihatkan kedelai yang dimiliki petani Aceh. Kemudian terjadi tawar menawar harga yang akhirnya disepakati Bulog melepas dengan harga Rp 8.100 per kilogram. Sementara harga di pasaran sekitar Rp 9.300 per kilogram. Bulog sendiri membeli kedelai tersebut dari petani di Aceh dengan harga Rp 7.700 per kilogram. Setelah ditambah ongkos pengemasan dan pengangkutan ke Jakarta kedelai tersebut dijual dengan harga Rp 8.100 per kilogram. Ketua Umum Gapoktindo H, Aip Syarifudin mengakui kedelai lokal memliki kelebihan dibanding kedelai impor yakni kulitnya yang tipis, aromanya yang wangi, serta rasa tahunya yang lebih enak. Karena itulah pihaknya dengan senang hati menerima tawaran Bulog untuk membeli kedelai tersebut. “Kami siap membeli kedelai lokal Bulog berapapaun jumlahnya. Sebab setiap bulan di DKI saja kami membutuhkan kedelai sekitar 5000 ton untuk 5.274 anggota,” katanya. Sementara itu Wakil Menteri Pertanian Rusman Heryawan mengaku senang adanya transaksi pembelian oleh Gapoktindo dengan harga yang cukup baik. Dengan harga seperti itu dia yakin petani dan perajin tahu tempe sama-sama diuntungkan. “Jika petani dan perajin sama-sama untung maka diharapkan kedepan tidak perlu lagi terjadi gejolak harga. Ini yang kami harapkan dengan hadirnya Bulog sebagai stabilisator harga.” (faisal) Foto ilustrasi

ADVERTISEMENT

Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT