JAKARTA (Pos Kota) – Golongan putih (Golput) kini kian meningkat. Hal ini ternyata karena ada golput model baru dan kemungkinan akan diterapkan dalam Pemilu Legislataif serta Pilpres 2014. Gelombang golput baru itu muncul di Pilkada, dan bukan karena rakyat tidak mau memilih, tapi ada gerakan tindak kecurangan yang menggiring rakyat agar tidak memilih. “Fenomena makin rendahnya rakyat memilih, ternyata bukan karena golput murni, tapi digerakkan oleh sekelompok tertentu agar tidak memilih,” kata Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar Sudarsa dalam diskusi ‘Potensi Kecurangan Pemilu’ di DPR, Kamis (12/9). Kasus yang ditemukan 1.Pilkada di Jabar, 250 pemilih 90 yang hadir karena ada penggiringan atas nama agama 2. Pilkada di Kaltim, modus sama dengan di Jabar. Masalah kecurangan dikhawatirkan juga akan muncul lagi terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang masih bermasalah. Akurasi DPT yang belum ditetapkan oleh Komisi pemilihan Umum (KPU) tetap diragukan, karena proses penyesuaian data berbeda antara KPU dengan Kemendagri. Data pemilih versi Kemendagri tidak berbasis Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4). Pemutakhiran Daftar Pemilih masih bermasalah, dan penetapannya mundur dari jadwal, 13 September. Menurut Ketua Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad, untuk mengurangi kecurangan, Bawaslu sudah berusaha maksimal. Dalam Pemilu mendatang, Bawaslu sudah berjuang, setiap TPS ada satu pengawas yang disebut mitra pengawas. “Ini keputusan politik di Komisi II, anggarannya lewat Bawaslu,” ungkapnya. SENGAJA DIPELIHARA Pengamat politik dari UI Boni Hargens khawatir, keruwetan DPT dalam sepuluh tahun terakhir ini sengaja dipelihara karena menguntungkan kelompok tertentu, untuk melakukan kecurangan. Kejahatan pemilu memang dilakukan melalui proses panjang. Dari pembuatan aturan, pembagian daerah pemilihan, kartu pemilih siluman, transfer suara dari TPS, PPS, PPK, KPU sampai KPU Pusat. “Bahkan ada kasus suara yang asli dibuang ke laut, dan digantikan dengan suara hasil coblosan sendiri. Belum lagi ada permainan suara di informasi teknologi atau IT,” ungkapnya. Direktur Eksekutif Lingkar Madani Indonesia (LIMA), Ray Rangkuti miris melihat kerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang memundurkan pengumaan daftar pemilih tetap (DPT) sampai 30 hari kedepan. "Penundaan pengumuman DPT hingga 30 hari ke depan, sekalipun memang sudah seharusnya, tetapi juga sekaligus menambah kesan buruk pengelolaan pelaksanaan pemilu 2014," kata Ray, kemarin. (winoto/rizal/bu/o)

Awas Golput Model Baru
Kamis 12 Sep 2013, 23:16 WIB

[email protected]
Editor
Follow Poskota
Cek berita dan informasi menarik lainnya di Google News sekaligus ikuti WhatsApp Channel POSKOTA untuk update artikel pilihan dan breaking news setiap hari.
Berita Terkait
Iko Bustomi Jadi Juara Pertama 'INTM Cycle 3', Raih Hadiah Mobil dan Uang Tunai Rp100 Juta
Senin 27 Mar 2023, 19:53 WIB

Model Hendry Tan Punya Inspirasi Merawat Kulit Sehat, Saat Pandemi Covid-19 Mewabah
Senin 22 Mei 2023, 16:21 WIB

Model Dominiq Key Ngaku Kesal dengan Erwin Arnada yang Diduga Ingkar Janji: Aku Trauma
Senin 29 Mei 2023, 20:52 WIB

Model Vika Chu Gemar Tampil Cantik dan Body Goals Berkat Rajin Perawatan
Jumat 09 Jun 2023, 18:30 WIB

Viral! Mantan Model Dewasa, Dyah Aristi Kusuma Putri Diduga Depresi Tinggal di Rumah Reyot, Begini Penampakannya
Selasa 25 Jul 2023, 18:24 WIB

Pengakuan Ibu RT Tentang Mantan Model Majalah Dewasa Diah Risti yang Hidup Memprihatinkan: Keluarganya Terpandang
Rabu 26 Jul 2023, 14:43 WIB

Beredar Video Ketua Ikades Patia di Pandeglang Serukan Golput di Pemilu 2024, Ini Alasannya!
Kamis 17 Agu 2023, 19:20 WIB

Antisipasi Golput di Pemilu 2024, Kesbangpol Depok Gencar Sosialisasi Pendidikan Politik ke Pemilih Pemula
Kamis 09 Nov 2023, 12:01 WIB

News Update

Cara Memblokir dan Berhenti Berlangganan Email Spam di Gmail dengan Mudah
11 Mei 2025, 17:05 WIB

Mau Ajukan Pinjol? Pahami Risikonya Saat Gagal Bayar, Bukan Cuma Denda
11 Mei 2025, 17:01 WIB

15 Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu dan Masih Aktif Hari Ini 11 Mei 2025
11 Mei 2025, 17:00 WIB

Hati-hati! Utang Pinjol Sudah Lunas Tapi Masih Ditagih? Begini Cara Lindungi Hak Anda
11 Mei 2025, 17:00 WIB

Jangan Biarkan Layar Hp Anda Rusak, Begini Tips Merawatnya
11 Mei 2025, 16:57 WIB

Ternyata Ini Alasan FIFA Menjatuhkan Sanksi kepada Indonesia, jika Diulang Terancam Hukuman Lebih Berat
11 Mei 2025, 16:56 WIB

Libur Panjang Waisak, Pengunjung Padati Alun-alun Kota Bogor
11 Mei 2025, 16:55 WIB

Saldo Dana Bansos Rp600.000 dari PKH Masuk Rekening KKS BNI, Apakah NIK KTP Anda Termasuk sebagai Penerima?
11 Mei 2025, 16:50 WIB

Mengapa Pinjaman Online Ilegal Masih Marak? Penjelasan Menurut OJK
11 Mei 2025, 16:45 WIB

Omset Penyewaan Sepeda Ontel di Kota Tua Naik Dua Kali Lipat saat Akhir Pekan
11 Mei 2025, 16:42 WIB

Mahasiswi ITB Ditangkap Gegara Meme, Buni Yani Sebut Akun Fufufafa Aman Meski Hina Presiden!
11 Mei 2025, 16:42 WIB

Dapatkan Limit Pinjaman Kredivo Terbesar! Begini Cara Meningkatkan Limit Dengan Mudah
11 Mei 2025, 16:40 WIB

Mau Saldo DANA Gratis Rp130.000 Cair ke E-Wallet? Begini Tahapan Klaim Selengkapnya
11 Mei 2025, 16:35 WIB

Mau Dapat Rp200 Ribu Gratis? Ini Cara Mudah Klaim Saldo DANA Hanya dengan Share Link
11 Mei 2025, 16:31 WIB

Bantuan Dana Gratis Rp600.000 dari BPNT Tahap 2 Tahun 2025 Sebentar Lagi Dicairkan ke KKS? Begini Penjelasannya
11 Mei 2025, 16:31 WIB

Mengapa Kota Tua Selalu Dipadati Wisatawan? Ini Alasannya
11 Mei 2025, 16:30 WIB

OJK Tegaskan Galbay Pinjol Bukan Sekedar Utang, Ini Alasan Anda Wajib Menyelesaikannya
11 Mei 2025, 16:29 WIB

Tak Perlu ke Bank, 5 Pinjol Legal Ini Bisa Bantu Kamu Kredit HP dengan Mudah
11 Mei 2025, 16:15 WIB
