Akibat Kemarau, Purwakarta Krisis Air Bersih

Selasa 10 Sep 2013, 07:15 WIB

PURWAKARTA (Pos Kota) - Kekeringan mulai melanda sebagian wilayah di Kab Purwakarta, Jawa Barat. Bahkan masyarakat Desa Citalang, Purwakarta kini sudah mengalami krisis air bersih. Aceng, 42, menuturkan, kekeringan dan kesulitan memperoleh air bersih sudah dirasakan masyarakat Citalang sejak Agustus lalu. Untuk mendapatkan air bersih, sebut Aceng, selain jauh dari pemukimannya, dirinya juga harus rela antri berjam jam, bergantian dengan warga lainnya. "Untuk memperoleh satu jerigen air bersih harus antri 5 jam. Sumber mata air yang masih tersisa berjarak 1 km dari kampung ini berdekatan dengan pemakaman Wangun Jaya," ungkapnya, Senin (9/9). Hal sama dialami masyarakat Desa Campakasari, Kec Campaka, Purwakarta. Masyarakat Campaka dan Citalang memanfaatkan aliran Sungai Ciherang untuk kegiatan MCK. "Untuk air minum sumbernya sebagian ada yang mengambil di Ciherang tetapi harus disimpan semalam supaya jernih," timpal Cahya, warga Campaka. Selain sulitnya memperoleh air bersih, sejumlah sumber mata air untuk pertanian di Campakasari pun sudah kering kerontang seperti Situ Cigangsa. "Beruntung panen sudah dilalui," timpal satu petani. Namun, untuk menanam kembali padi, untuk sementara tak dapat ditanam. "Area pesawahan sudah kering dan belah-belah karena kemarau," pungkasnya. (dadan) Foto ilustrasi

Berita Terkait

Habis Kemarau Datanglah Banjir

Rabu 08 Nov 2023, 06:00 WIB
undefined

News Update