Tabrakan Kapal di Danau Toba, 4 Penumpang Hilang

MEDAN (Pos Kota) - Tabrakan dua kapal berpenumpang terjadi di Danau Toba dan dikabarkan empat penumpang hilang. Kejadian Minggu (8/9) sekitar pukul 09.00 Wib. KM Yola yang berkapasitas 100 orang itu pada saat tabrakan hanya diisi oleh 85 penumpang. Sedangkan KM Feri Tao Toba I adalah kapal angkut. "KM Miola dari Simalungun menuju Samosir. Sekitar tiga kilometer dari titik awal pemberangkatan, kecelakaan itu pun terjadi, tepatnya di wilayah Tomok," ujar Riduan, yang juga panitia Festival Danau Toba. Dia menuturkan, buritan KM Yola tertabrak KM Feri Tao Toba I, lalu penumpang yang berada di buritan terlempar dari kapal, "Ke-81 penumpang yang selamat langsung pulang. Mereka sedianya akan melihat festival ini, sedangkan empat penumpang masih dicari," katanya. Kabag Umum SAR Medan, Joni Superiadi, mengatakan pihaknya masih melakukan pencarian terhadap empat penumpang yang dikabarkan terjun ke danau. Peristiwa ini terjadi tepat menjelang Festival Danau Toba. Perhelatan tahunan ini rencananya dibuka petang nanti dan akan berlangsung hingga 14 September mendatang. Berikut nama-nama penumpang yang dikabarkan hilang, Uji,23, warga Medan, Sandi,20, Susiono,30, warga Marelan,dan Ujang,28, warga Lubuk Pakam. Sementarar Kepolisian Resort (Polres) Samosir langsung mengamankan nakhoda kapal yang terlibat insiden tabrakan kapal di Perairan Tomok, Kabupaten Samosir. Kedua nakhoda yang diamankan tersebut yakni Jeremi Manurung,64, Nakhoda Feri Tao Toba I dan Sandi Manurung,23, nahkoda Kapal Pariwisata KM Yola. "Mereka diamankan di Polsek Ambarita," kata Kapolres Samosir, AKBP Donny Damanik. Donny menyebutkan, sejauh ini belum diketahui penyebab terjadinya insiden tabrakan kedua kapal tersebut. Namun, dari keterangan sementara yang didapatkan, Kapal Pariwisata KM Yola terindikasi melebihi muatan. (samosir/d)