Kapolri Janji Usut Kematian Wartawan Bernas

JAKARTA (Pos Kota) - Kapolri Jenderal Timur Pradopo memberi sinyal kasus kematian wartawan Bernas, Yogyakarta terus digulirkan. Ia memerintahkan agar anak buahnya untuk mengaktualkan kasus dugaan terbunuhnya wartawan bernama Fuad Muhammad Syafrudin atau yang lebih dikenal sebagai Udin. Hal itu diungkapkan Jenderal Timur saat menerima kunjungan rombongan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Senin (9/9). "Kami meminta Polri memberikan perhatian atas pengusutan kasus kematian wartawan Bernas, Udin," ujar Ketua PWI Pusat, Margiono didampingi tokoh pers Sofyan Lubis, usai bertemu Kapolri. Ditambahkan Margiono, respon positif diungkapkan Kapolri atas permintaan pihaknya. "Kapolri memberi perhatian serius atas kasus ini. Ia bahkan memerintahkan Kabareskrim untuk mengaktualkan kasus tersebut," kata Margiono. Bentuk aktualiasi perkembangan kasus itu nantinya akan diinformasikan kepada pihak PWI. Seperti diketahui, Udin meninggal akibat dianiaya orang tak dikenal pada 13 Agustus 1996 silam. Meski telah berlangsung 17 tahun, pelaku pembunuh Udin hingga kini tak pernah terungkap. (Yahya) Kapolri Timur Pradopo