ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
BOGOR (Pos Kota) - Wakil Menteri Perdagangan RI, Dr.Ir. Bayu Krisnamurti hadir sebagai narasumber di seminar bertajuk “Supply Chain Management dan Kebijakan untuk Menjamin Ketersediaan Produk Hortikultura” yang digelar sebagai rangkaian IPB Agrifuture Expo dalam rangka Dies Natalis IPB ke-50. Dr. Bayu menyampaikan salah satu masalah krusial di hortikultura nasional adalah ketidaknyambungan antara produksi dan ketersediaan (supply).“Sering kali terjadi, produksinya ada tapi supply-nya tidak ada. Kita tahu bahwa 60 % ekonomi Indonesia adalah ekonomi konsumsi,"kata Wamen. Konsumsi kita sangat luar biasa. Sebagai contoh, salad yang di stand IPB Agrifuture Expo adalah contoh produk hortikultura yang diminta pasar.Dalam salad ini ada 5 jenis sayuran: mentimun, tomat, wortel, bawang dan paprika.Pertanyaannya sekarang, apakah produksi dari lima jenis sayuran tadi bersamaan?"Di sinilah pentingnya manajemen rantai pasok (supply chain management),“paparnya. Lebih lanjut ia mengatakan, manajemen rantai pasok menjadi sangat penting untuk dipahami oleh para pelaku agribisnis agar bisnis di bidang pertanian betul-betul bisa memberikan keuntungan yang menggiurkan bagi para pelakunya. (yopi) Teks : Suasana seminar bertajuk “Supply Chain Management dan Kebijakan untuk Menjamin Ketersediaan Produk Hortikultura”
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT