Polisi di Banten Razia Besar-besaran

Jumat 30 Agu 2013, 00:16 WIB

SERANG (Pos Kota) - Sedikitnya 200 petugas gabungan Polres Serang dan Brimobda Polda Banten menggelar razia bersama di tiga lokasi berbeda di Kota Serang, Kamis (29/8) malam. Operasi yang digelar di dua titik ini untuk mencari pelaku penembakan anak Ketua DPRD Banten oleh dua pelaku berkendaraan motor tepat di depan Giant Dept Soter. "Operasi ini salah satunya memang untuk menekan tindak kriminal, khususnya mencari pelaku penembakan anak Ketua DPRD Banten," tutur Kapolres Serang, AKBP Yudi Hermawan ditemui poskotanews.com, disela-sela operasi di halaman Mapolres Serang. Dikatakan Kapolres, selain menekan aksi kriminal, operasi cipta kondisi ini dilakukan sebagai persiapan pengamanan menjelang pemilukada Kota Serang yang akan digelar 5 September mendatang. "Seminggu lagi kan warga Kota Serang akan menggelar pesta demokrasi, jadi segala kemungkinan harus kita antisipasi," tegas Kapolres. Menurut Kapolres, selain di halaman Mapolres Serang, operasi juga dilakukan di jalan raya Serang-Pandeglang. "Sejauh ini operasi berjalan lancar. Tidak ditemukan adanya warga ataupun barang-barang mencurigakan," jelasnya. Pantuan poskotanews, dalam razia yang digelar di halaman Mapolres Serang, seluruh kendaraan baik motor ataupun seluruhnya diperiksa, mulai dari kelengkapan dokumen kendaraan ataupun barang bawaan. Sedangkan petugas Brimob bersenjatakan laras panjang memperhatikan seluruh pengendara dan penumpang. Diberitakan sebelumnya, Anak Ketua DPRD Banten Aeng Haerudin, Hafidz Mustaf, 22, ditembak dua pria berkendaraan motor saat mobil menunggu nasi goreng dalam mobil Honda jazz B 1909 WFL, yang terpakir dipinggir jalan di depan Dept Store Giant Sempu, Kota Serang, Rabu (28/8). NASI GORENG Meski pelaku dan motif penembakan ini belum terungkap, namun polisi sudah menemukan titik terang soal jenis senjata yang digunakan pelaku. Dari hasil penyelidikan, korban Hafidz Mustaf, diduga ditembak pelaku menggunakan pistol air soft gun. Dugaan ini berdasar dengan ditemukannya dua butir proyektil air soft gun disekitar kendaraan. Akibat penembakan kaca mobil Honda Jazz samping pengemudi retak dan bolong namun utk pengemudi dan penumpang tidak mengalami luka-luka. "Diduga senjata jenis air soft gun, karena tidak tembus kaca mobil," kata satu perwira polisi yang enggan disebutkan namanya kepada poskotanews.com. (haryono) Teks : Honda Jazz milik anak Ketua DOPRD Banten yang ditembak orang tak dikenal

Berita Terkait

News Update